Pages

Rabu, April 09, 2014

TNI AD Kejar Kelompok Radikal Bersenjata Di Papua

PAPUA-(IDB) : Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Andika Perkasa, menuturkan, pihaknya masih terus melakukan pengejaran kepada kelompok radikal bersenjata di Papua. Pengejaran dilakukan pascainsiden kontak senjata antara Batalyon 751 Raider dengan kelompok bersenjata di Puncak Senyum, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Rabu (9/4).

"Kami terus melakukan pengejaran terhadap enam orang yang melarikan diri saat kontak senjata terjadi. Mereka melarikan diri namun dipastikan beberapa diantara mereka luka-luka," kata Andika.


Menurutnya, anggota Kodam 17 Cenderawasih sebelumnya sudah mencium pergerakan Kelompok Radikal Bersenjata di wilayah Kabupaten Puncak Papua. Semua berdasarkan pengolahan intelijen yang dilakukan Kodam 17 Cendrawasih sejak sepekan terakhir.


Kemudian, Kodam 17 Cendrawasih menindaklanjuti informasi intelijen itu dengan menugaskan satu tim Patroli sebanyak 7 orang Tim dipimpin Kapten Suchori dari Satgas Pengamanan Daerah Rawan, Batalyon 751 Raider.


"Ternyata, apa yang diinformasikan intelijen benar. Pada Rabu pagi sekitar pukul 8.05 WIT, tim dari Batalyon 751 Raider berhasil kontak tembak dengan Kelompok Radikal Bersenjata yang terdiri dari tujuh orang di Kabupaten Puncak Jaya," kata Andika.


Akibat bentrokan, satu orang kelompok radikal bersenjata yang bernama Waniyo Enumbi, asal Kelompok Philia yang dipimpin oleh Rambo/ Engkaranggo Wonda, tewas. Namun, enam orang diantaranya melarikan diri.




Sumber : BeritaSatu

4 komentar:

  1. wah julukan pemimpinnya rambo.?? operasi pagar betis az pak,,arahkan pelarian mereka ke satu titik trus di bom pake MBT...lumayan buat uji coba & pemanasan... :>)

    BalasHapus
  2. trus buru kalo perlu tidurin tuh hutan nya, mau maen kucing kucingan dihutan tuh gerombolan tengik.Pak petugas jangan lupa bawa GPS, Kompas, Binocular sama HT cukup lah, Senapannya SS2 V4, pistolnya pake silencer.

    BalasHapus
  3. Sebaiknya TNI segera membereskan kel sipil bersenjata ini, bukan jamannya lg memelihara duri dlm daging kejar sampai ke akar2nya kalau perlu tempat akar sbg inangnya, sambil terus lancarkan ops kesejahteraan. Tinggal pilihan bagi mereka yg berseberangan mau tongkat (stick) atau wortel (carrot)!?

    BalasHapus
  4. Yon 751 Raider menggunakan senjata AKA- 47 dpt dilihat dlm foto diatas, ini menandakan tdk percaya diri thd senjata kita SS2 dan kalau senjata yg kita buat tdk dipercaya sama aja bohong TNI kita dpt menumpasnya. Salam............

    BalasHapus