JAKARTA-(IDB) : Panglima Komando
Armada RI Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksamana Muda TNI Arief Rudianto, SE,
mewakili Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Marsetio menutup
pelaksanaan FPC (Final Planning
Conference) Latma Multilateral Komodo 2014, bertempat di Swissbell Hotel
Batam, yang diikuti perwakilan dari 16 negara ASEAN dan ASEAN Plus, Kamis
(16/1).
FPC ini merupakan kegiatan lanjutan dari IPC (Initial Plannning Conference) dan MPC (Mid Plannning Conference) yang telah dilaksanakan beberapa bulan
yang lalu di Jakarta. Pertemuan ini merupakan finalisasi persiapan akhir
sebelum pelaksanaan di lapangan yang akan digelar pada tanggal 27 Maret sampai
3 April 2014 di wilayah Batam, Anambas, dan Natuna.
Kegiatan Latihan Bersama Multilateral
Naval Exercise (MNE) Komodo 2014 ini mengusung tema, "Kerjasama Untuk Menjaga
Stabilitas Kawasan (Cooperation for
Stability) yang fokus pada kegiatan non-warfighting
exercise, berupa Latihan Penangulangan Bencana (Disaster Relief Operation).
Kegiatan Latihan Bersama ini merupakan pertama kali dilangsungkan di
Indonesia, bahkan di ASEAN yang turut melibatkan negara-negara Non ASEAN.
Rencananya kegiatan ini akan menjadi agenda rutin dua tahunan sekali dengan
tema yang direncanakan berbeda-beda.
Kegiatan Multilateral Naval
Exercise Komodo 2014 ini memiliki dimensi kepentingan Nasional sekaligus Regional
untuk meningkatkan hubungan antar negara ASEAN dan negara ASEAN Plus, sehingga
dapat meningkatkan stabilitas keamanan maritim kawasan. Kegiatan ini juga
meningkatkan kemampuan prajurit TNI dalam penanggulangan becana alam terutama
dalam operasi secara multilateral.
Multilateral Naval Exercise Komodo 2014 ini akan dilaksanakan di 7
wilayah Kepulauan yang ada di Anambas dan Natuna yaitu: Pulau Jemaja, Pulau Tiga,
Pulau Siantan, Pulau Bungaran Besar, Pulau Sedanau, dan Pulau Tiga, dengan
kegiatan bakti sosial yang tergabung dalam Program Encap (Engeneering Civic Action Program) dan bakti kesehatan atau Medcap (Medical Civic Action Program).
Multilateral Naval Exercise Komodo 2014 ini
juga akan dimeriahkan dengan kegiatan Festival Bahari yang kegiatannya berupa
expo maritim, kegitan budaya, olahraga, dan kuliner di Kota Batam, dengan
tujuan kegiatan Latma ini memberikan nilai tambah bagi dunia pariwisata
Kepulauan Riau dan Indonesia secara umum, sebabnya seluruh peserta dan prajurit
yang terlibat dalam Latma ini akan diperkenalkan dengan seluruh budaya yang ada
di wilayah Kepri ini.
Sumber : TNI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar