BELAWAN-(IDB) : Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlantamal) I Belawan Laksamana
Pertama TNI Didik wahyudi, S.E., didampingi Kasdam I/BB Brigjen TNI
Andogo Wiradi beserta perwakilan dari Kosek Hanudnas III Medan menerima
kedatangan KRI Diponegoro-365 di Dermaga Belawan International Container
Terminal (BICT). Sabtu (30/11).
Kapal Perang milik Republik Indonesia yang bernomor lambung 365 ini telah melaksanakan tugas selama tujuh bulan di perairan Lebanon sebagai Satuan Tugas Maritime Task Force (Satgas MTF) yang merupakan bagian dari operasi United Interim Force in Lebanon (UNIFIL)
Pada penyambutan kedatangannya di Belawan, Kapal yang di Komandani oleh Letkol Laut (P) Hersan, S.H., dan di perkuat 100 Prajurit yang terdiri dari 33 Perwira, 44 Bintara dan 23 Tamtama ini, di sambut langsung oleh Danlantamal I Beserta Asisten Komadan dan Para kadis di jajaran Lantamal I Belawan.
Satgas Maritime TNI Kontingen Garuda XXVIII-E/UNIFIL memiliki dua misi pokok, yakni melaksanakan “Maritime Interdiction Operation” (MIO) untuk membantu Angkatan Bersenjata Lebanon atau LAF dalam mencegah masuknya pasokan senjata dan materil ilegal lainnya ke Lebanon sesuai Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701 tahun 2006.
Selain itu, KRI Diponegoro-365 membantu Angkatan Laut Lebanon dalam meningkatkan kemampuan pelaksanaan tugas penegakkan kedaulatan negara di wilayah perairan. Oleh karna itu, di perlukan sikap mental yang kuat, fisik yang prima, disiplin dan semangat yang tinggi dari Personel KRI Diponegoro-365.
Kapal Perang bebanggaan Indonesia ini merupakan salah satu Kapal terbaru yang di miliki TNI AL jenis Korvet Kelas SIGMA (Ship Integrated Geomatrical Modularity Approach). Di jajaran Alutsista TNI AL, KRI Diponegoro-365 masuk dalam Satuan Kapal Eskorta Komando Armada RI Kawasan Timur (Satkorarmatim).
Kapal Perang milik Republik Indonesia yang bernomor lambung 365 ini telah melaksanakan tugas selama tujuh bulan di perairan Lebanon sebagai Satuan Tugas Maritime Task Force (Satgas MTF) yang merupakan bagian dari operasi United Interim Force in Lebanon (UNIFIL)
Pada penyambutan kedatangannya di Belawan, Kapal yang di Komandani oleh Letkol Laut (P) Hersan, S.H., dan di perkuat 100 Prajurit yang terdiri dari 33 Perwira, 44 Bintara dan 23 Tamtama ini, di sambut langsung oleh Danlantamal I Beserta Asisten Komadan dan Para kadis di jajaran Lantamal I Belawan.
Satgas Maritime TNI Kontingen Garuda XXVIII-E/UNIFIL memiliki dua misi pokok, yakni melaksanakan “Maritime Interdiction Operation” (MIO) untuk membantu Angkatan Bersenjata Lebanon atau LAF dalam mencegah masuknya pasokan senjata dan materil ilegal lainnya ke Lebanon sesuai Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701 tahun 2006.
Selain itu, KRI Diponegoro-365 membantu Angkatan Laut Lebanon dalam meningkatkan kemampuan pelaksanaan tugas penegakkan kedaulatan negara di wilayah perairan. Oleh karna itu, di perlukan sikap mental yang kuat, fisik yang prima, disiplin dan semangat yang tinggi dari Personel KRI Diponegoro-365.
Kapal Perang bebanggaan Indonesia ini merupakan salah satu Kapal terbaru yang di miliki TNI AL jenis Korvet Kelas SIGMA (Ship Integrated Geomatrical Modularity Approach). Di jajaran Alutsista TNI AL, KRI Diponegoro-365 masuk dalam Satuan Kapal Eskorta Komando Armada RI Kawasan Timur (Satkorarmatim).
Sumber : Koarmabar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar