Pages

Kamis, November 21, 2013

Kunjungan PM Rutte Tingkatkan Hubungan Bilateral Indonesia Belanda

JAKARTA-(IDB) : Perdana Menteri Belanda Mark Rutte tiba di Jakarta (19/11) untuk memulai kunjungan resmi yang akan berlangsung hingga 22 November 2013. Kunjungan ini merupakan kunjungan PM Rutte ke Indonesia pertama sejak ia terpilih kembali sebagai Perdana Menteri pada bulan November 2012 lalu. Indonesia merupakan negara tujuan tunggal dalam lawatan PM Rutte ke luar negeri kali ini.

Pada hari pertama kunjungan (20/11), Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Mark Rutte mengadakan pertemuan bilateral dan sepakat untuk memajukan kerjasama bilateral, khususnya pada bidang-bidang prioritas.

"Kami membahas kerjasama di bidang perdagangan dan investasi, pengelolaan air, infrastruktur dan logistik, pertanian dan pangan, pendidikan, serta pariwisata dan kesehatan", ucap Presiden RI pada Konferensi Pers di Istana sore ini.

Kedua Kepala Pemerintahan juga saling bertukar pikiran mengenai isu-isu regional seperti Eurozone, ASEAN dan perkembangan di Suriah, maupun isu-isu global yang menjadi perhatian bersama seperti WTO, Aliance of Civilization dan Nuclear Security Summit.

Kedua Kepala Pemerintah meluncurkan Deklarasi Bersama mengenai Kemitraan Komprehensif (Joint Declaration on Comprehensive Partnership), yang berisi penegasan untuk bekerjasama dengan berorientasi kemasa depan dalam mempererat persahabatan kedua negara dan kerjasama bilateral yang lebih mendalam dan terstruktur.

Dalam kesempatan tersebut, PM Rutte dan Presiden SBY juga menyaksikan penandatangan dua dokumen yaitu kesepakatan kerjasama bidang perikanan dan aquaculture, serta kerjasama teknik triangular.

"Melalui kesepakatan kerjasama triangular, Belanda dan Indonesia akan bekerjasama membantu dan berkontribusi kepada negara ketiga, dalam merealisasikan agenda pembangunan".

Hal ini akan kami lakukan dengan mekanisme saling berbagai pengetahuan, kemampuan, dan pengalaman sekaligus mempererat hubungan antara pihak-pihak terkait.

Selama berada di Jakarta, PM Mark Rutte juga dijadwalkan menghadiri pertemuan bisnis forum dan roundtable, termasuk di dalamnya pelaksanaan Infrastructure Forum Indonesia-Belanda yang kedua, dan mengunjungi beberapa proyek kerjasama pengelolaan air dan infrastruktur di Tanjung Priok dan Waduk Pluit.

PM Mark Rutte juga akan bertemu dengan Wakil Presiden RI sebelum bertolak kembali menuju Amsterdam. Dalam kunjungannya ini PM Rutte membawa 157 orang pengusaha yang mewakili 106 perusahaan Belanda




Sumber : Kemlu.

9 komentar:

  1. indon - belanda = babu - majikan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indonesia - belanda = majikan - babu, udah kubalik lon

      Hapus
    2. ano 11.47 , koq kamu tahu persis rumus itu . Jangan2 yg jadi babu itu ibu kamu ya. jd rumusnya begini => babu (ibu kamu) + belanda (majikan) = kamu. wah selamat deh buat kamu..hehehe...

      Hapus
  2. Malingsia - Indonesia = dijajah - penjajah
    Malingsia - Indonesia = Peanut Country - G20
    Malingsia - Indonesia = Small country - Regional Power

    BalasHapus
  3. Ga usah ditanggapi itu komentar MALON-MALON ,,, nggak penting !!!

    Yang suka berkomentar jahat ke Indonesia adalah MALON keturunan hitam TAMBI ,,, mereka tidak mau melihat MELAYU akrab ,,, mereka mau MALON tetap ada jarak dengan Indonesia ,,, perhatikan POLISI MALON yang suka mukulin NELAYAN dan TKI adalah POLISI yang hitam-hitam berkumis keturunan dari TAMBI,,,PAKISTAN,,, ayo bangsaku cerdaslah !!!

    BalasHapus
  4. Apa sih yg dibanggakan oleh negara malon??apbn malon aja seperempat jumlah apbn indonesia,trus indonesia masuk negara g 20.aduh...gk level lon....yg selevel dg indonesia adalah australia jepang belanda dll,,kalau malon ??? Negara kelas 2 selevel laos dan kamboja! Coba kau lihat lon,indonesia lg mnggertak ausie,negara kamu berani gk sprti itu lon????

    BalasHapus
  5. Indonesia mmang pernah dijajah belanda, tp selama penjajahan apalgi skrg kami Bangsa Indonesia tdk pernah menganggap belanda sbgai majikan, bisa liat sejarah, Bangsa kami sllu melawan, dan akhirnya mendapatkan kemerdekaan itu hasil dari tumpahan darah & keringat. Fikir logika Lon, mana ada babu melawan majikan.? Krn Indonesia sllu melawan Belanda, skrg bandingkan dgn Malon & Inggris..?? Apa negaramu merdeka krn perjuangan pahlawanmu.? (Pahlawan aja gk ada, krn negara yg tdk merdeka) qmu lupa ato malu mngakui Lon.? Sbnarnya bangsamu itulah yg babu dgn majikannya Inggris..!!! Smpai kiamatpun akan ttap spt itu, merdeka aja hadiah dr Inggris.. Kasihan bangsamu Lon, tdk ada sejarah herok, bangsa penjilat pntat Inggris.

    BalasHapus
  6. Belanda berencana investasi infrastuktur giant sea wall di Jakut th 2014.. mudah"an banjir berkurang.. aamiin..

    BalasHapus
  7. Ok kerjasama dan diplomasi kita memang sangat perlu,tapi tetap harus hati2 karena tipikal orang barat biasanya culas... ...belajar dari pengalaman bule nyasar tetangga lita.

    BalasHapus