BATAM-(IDB) : Gugus Keamanan Laut Komando Armada RI Kawasan Barat (Guskamlaarmabar) dengan Komandan Laksma TNI Pranyoto S.Pi melaksanakan kegiatan
operasi keamanan laut (operasi kamla) dengan melibatkan sejumlah unsur
kapal perang RI disekitar perairan Riau , Natuna dan Selat Malaka serta
di perairan perbatasan dengan Negara tetangga di Kawasan Barat
Indonesia.
Dalam operasi sepanjang tahun tersebut melibatkan sejumlah unsur
kapal perang RI jajaran Komando Armada RI Kawasan Barat diantaranya
jenis perusak Kawal tipe parchim KRI Sultan Thaha Saifuddin-376, Tipe
kapal cepat Fast patrol Boat (FPB) 57 KRI Barakuda-633 , jenis PC
Attack Class KRI Siliman 848 dan KRI Sigurot-864 dan jenis PC 40 KRI
Sanca 815
Kehadiran unsur-unsur kspal perang RI secara berlanjut tersebut
dihadirkan di wilayah perairan dengan skala prioritas di wilayah
perairan yang telah ditentukan dalam rangka menindak bentuk-bentuk
pelanggaran dilaut dan sekaligus untuk memberikan rasa aman terhadap
para pengguna laut dalam melaksanakan kegaiatan pelayaran.
Unsur-unsur kapal perang yang dilibatkan dalam kegiatan operasi yang
digelar Gugus Keamanan laut tersebut dipimpin secara langsung oleh
Komandan Guskamlaarmabar Laksma TNI Prayoto S.Pi dengan kapal markas di
KRI Barakuda-633
Selama patroli keamanan laut , Komandan Guskamlaarmabar Laksma TNI
Pranyoto S.Pi menekankan kepada para Komandan KRI yang terlibat dalam
operasi agar meningkatkan kehadiran di laut dalam rangka meningkatkan
hasil operasi dalam melaksanakan pemeriksaan dilakukan dengan lebih
teliti terhadap berbagai pelanggaran dan tetap berpedoman pada ketentuan
serta hukum yang berlaku.
Lebih lanjut sesuai dengan arahan Panglima Komando Armada RI
Kawasan Barat (Pangarmabar) Laksda TNI Sadiman ,S.E kepada seluruh
komandan unsur KRI jajaran Koarmabar agar dalam melaksanakan kegiatan
operasi tetap mengutamakan keselamatan material dan personel dengan
mengedepankan Zerro Accident.
Sumber : Poskota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar