SULAWESI-(IDB) : Dalam kunjungan kerjanya ke Manado, Sulawesi Utara Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksda TNI Agung Pramono SH. M. Hum. Jumat (24/8) mengadakan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke unsur-unsur yang sedang melaksanakan tugas pengamanan dan penegakan hukum di perairan Indonesia timur. Sidak ini dilaksanakan di perairan Laut Sulawesi.
Unsur –unsur yang sempat disidak oleh Pangarmatim itu antara lain unsur Gugus Tempur Laut Wilayah Timur (Guspurlatim) dam Unsur Gugus Keamanan Laut Wilayah Timur (Guskamlatim) yang sedang melaksanakan tugas di wilayah Indonesia bagian timur tersebut. Pada kesempatan ini Pngarmatim memeriksa 5 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), ke 5 Kapal itu adalah KRI Makasar -590, KRI Tedung Selar-824, KRI Tedung Naga-819 dan KRI Nusa Utara-584.
Selama mengadakan sidak di jajaranya Pangarmatim berada di KRI Slamet Riyadi-352. KRI Slamet Riyadi -352 merupakan Kapal Perang buatan Belanda, yang kini dikomandani oleh Letkol Laut (P) Retiono Kunto. Saat mengadakan Sidak Pangarmatim didampingi oleh Komandan Guspurlaarmatim Laksma TNI Arie Soedewo SE. Komandan Lantamal IX Ambon Laksma TNI Aan Kurnia S.sos, Komandan Lantamal VIII Manado Laksma TNI Guguk Handayani, Asops Pangarmatim, Komandan Satkor Koarmatim dan para pejabat lainnya.
Usai melaksanakan Sidak Pangarmatim berkesempatan untuk meyaksikan olah kemahiran dari prajurit KRI Slamet Riyadi-352, KRI Makasar-590 dan KRI Pandrong-801dalam memeragakan kemahiran di bidang Living Harbour, melewati medan ranjau, isyarat morse serta kemahiran lainnya. Kegiatan olah kemahiran prajurit ini bertujuan untuk menguji kemampuan dan profesionalisme prajurit KRI di lingkungan Koarmatim.
Sumber : Koarmatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar