BANDUNG-(IDB) : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan, upaya Indonesia meningkatkan alat utama sistem persenjataan bukan dimaksudkan untuk menyerang negara tetangga. Presiden menyatakan, Indonesia adalah negara yang cinta damai.
"Kami mengutamakan penyelesaian damai, penyelesaian melalui negosiasi atau penyelesaian politik," ujar Yudhoyono, Rabu (26/10/2011), di Hanggar PT Dirgantara Indonesia, di Pangkalan Udara TNI AU Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.
Hal tersebut disampaikan Presiden saat memberikan pidato dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara PT Dirgantara Indonesia dan Kementerian Pertahanan mengenai pengadaan pesawat CN295. Sejumlah pejabat hadir dalam kesempatan itu, antara lain Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Budi Santoso.
Menurut Presiden, peningkatan alat persenjataan diutamakan untuk mempertahankan wilayah Indonesia yang terbentang sangat luas dari Aceh sampai Papua.
Sumber : Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar