NUSA DUA-(IDB) : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta di Nusa Dua, Bali, Senin pagi (24/10).
"Besok pagi memang Menteri Pertahanan (Menhan) AS akan bertemu dengan bapak presiden pada pukul 08.00 besok," kata Juru Bicara Presiden Julian A Pasha di Nusa Dua, Minggu malam, seusai mengikuti paparan mengenai persiapan KTT ke-19 ASEAN November mendatang.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai agenda pertemuan itu, Julian tidak mengelaborasi lebih lanjut.
Pada Minggu sore, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Panetta telah melakukan pertemuan di sela-sela ASEAN Defence Ministerial Meeting untuk membahas kerja sama bidang militer.
Menurut Purnomo dalam pertemuan itu pemerintah Amerika Serikat menyatakan komitmennya untuk menyediakan alat utama sistem senjata (Alutsista) bagi Indonesia.
Namun ia mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui jenis alutsista yang akan diberikan kepada Indonesia.
Selain itu, kata Purnomo, pemerintah Amerika Serikat juga mendukung pembentukan ASEAN Security Community yang akan diwujudkan pada 2015.
"Indonesia juga berencana mengembangkan keamanan maritim karena dua per tiga wilayah Indoneisa adalah lautan," katanya.
Purnomo mengatakan, saat ini Amerika juga sudah membantu dengan pemasangan sistem radar di Selat Malaka, dan akan dikembangkan di selat Sulawesi.
Sementara itu Kepala Negara melakukan kunjungan kerja selama empat hari di Bali, 21-24 Oktober, guna antara lain membuka ASEAN Fair.
"Besok pagi memang Menteri Pertahanan (Menhan) AS akan bertemu dengan bapak presiden pada pukul 08.00 besok," kata Juru Bicara Presiden Julian A Pasha di Nusa Dua, Minggu malam, seusai mengikuti paparan mengenai persiapan KTT ke-19 ASEAN November mendatang.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai agenda pertemuan itu, Julian tidak mengelaborasi lebih lanjut.
Pada Minggu sore, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan Panetta telah melakukan pertemuan di sela-sela ASEAN Defence Ministerial Meeting untuk membahas kerja sama bidang militer.
Menurut Purnomo dalam pertemuan itu pemerintah Amerika Serikat menyatakan komitmennya untuk menyediakan alat utama sistem senjata (Alutsista) bagi Indonesia.
Namun ia mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui jenis alutsista yang akan diberikan kepada Indonesia.
Selain itu, kata Purnomo, pemerintah Amerika Serikat juga mendukung pembentukan ASEAN Security Community yang akan diwujudkan pada 2015.
"Indonesia juga berencana mengembangkan keamanan maritim karena dua per tiga wilayah Indoneisa adalah lautan," katanya.
Purnomo mengatakan, saat ini Amerika juga sudah membantu dengan pemasangan sistem radar di Selat Malaka, dan akan dikembangkan di selat Sulawesi.
Sementara itu Kepala Negara melakukan kunjungan kerja selama empat hari di Bali, 21-24 Oktober, guna antara lain membuka ASEAN Fair.
Sumber : Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar