JAKARTA-(IDB) : Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, SE, menerima kunjungan Panglima ATM (Angkatan Tentera Malaysia) YBhg Jeneral Tan Sri Dato Sri Zulkifeli bin Mohd Zin. Acara kunjungan tersebut disambut dengan upacara Kebesaran Militer, di Mabes TNI Cilangkap, Selasa (5/7).
Dalam pertemuan tersebut YBhg Jeneral Tan Sri Dato Sri Zulkifeli Bin Mohd Zin memperkenalkan diri sebagai Panglima Angkatan Tentera Malaysia yang baru menggantikan Jeneral Tan Sri Dato Sri Azizan Ariffin, TUDM. Dalam pembicaraan keduanya berharap dapat melanjutkan dan meningkatkan kerjasama antara kedua Angkatan Bersenjata di semua bidang khususnya kerjasama tentang pengamanan perbatasan.
Sehari sebelumnya, pada jamuan makan malam di Hotel JW Mariot (4/7), Panglima TNI mengatakan, bahwa pertemuan kedua Panglima Angkatan Bersenjata ini akan menjadi momentum yang berarti dan bermanfaat bagi kedua negara dalam ikut serta mewujudkan kawasan ASEAN dan wilayah lainnya menjadi lebih kondusif dan bermartabat atas dasar kemitraan komprehensif dan semangat serta solidaritas ASEAN. Hal tersebut akan berdampak strategis pada perwujudan peningkatan hubungan dan kerjasama antara Malaysia dan Indonesia, khususnya kedua Angkatan Bersenjata.
Dengan kedatangan Jeneral Tan Sri ke Indonesia sebagai PAT Malaysia yang baru, Panglima TNI berharap bahwa hubungan erat yang telah terjalin baik selama ini, akan menjadi landasan yang kokoh bagi kemungkinan perluasan kerjasama yang lebih nyata dan bermanfaat, tidak hanya bagi kedua Angkatan Bersenjata, namun juga bagi perluasan dan peningkatan interaksi serta kerjasama antara Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara kedua pihak.
Sebagaimana diketahui, bahwa komunitas Pertahanan dan Angkatan Bersenjata kedua negara secara rutin dan efektif melaksanakan pertemuan General Border Committee (GBC) Malindo sejak tahun 1972 dan bahkan secara khusus kedua Angkatan Bersenjata juga melaksanakan forum HLC(High Level Committee) Malindosejak tahun 2006, di samping juga melaksanakan berbagai kegiatan bermanfaat lainnya antara staf dan angkatan dari kedua negara. Dengan semakin eratnya hubungan kedua Angkatan Bersenjata Indonesia-Malaysia diharapkan, kegiatan tersebut akan semakin menguat dan meluas ke berbagai aspek kehidupan lainnya yang dapat memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat di sepanjang perbatasan.
Sebelum mengakhiri pertemuannya Panglima TNI dan Panglima ATM (Angkatan Tentera Malaysia) berencana akan menyelenggarakan HLC pada akhir tahun 2011, dalam rangka pertemuan tingkat tinggi antara kedua Angkatan Bersenjata untuk membahas kerjasama militer.
Ikut mendampingi Panglima TNI dalam pertemuan tersebut, Kasal Laksamana TNI Soeparno, Wakasad Letjen TNI Budiman, Irjen AU Marsda TNI Irawan Supono, SE, SIP, Asintel Panglima TNI Mayjen TNI Tisna Komara, Staf Khusus Panglima TNI Marsma TNI Prayitno dan Athan RI untuk Kualalumpur. Sedangkan PAT Malaysia didampingi oleh Laksdya Dato Abd. Hadi bin A Rashid, Brigjen Hj Mohd Anuar Rijaludin dan Letkol Noorul Azril bin Arifin.
Sumber: HarianPelita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar