BANDAR SERI BEGAWAN-(IDB) : Usai membuka secara resmi event Brunei Darussalam Internastional Defence & Exhition (BRIDEX) 2011, Rabu (6/7) di Jerudong Park, Brunei Darussalam, Sultan Brunei Darussalam Hasanah Bolkiah mengunjungi secara langsung beberarapa pavilium peserta BRIDEX 2011 termasuk Pavilum Industri Pertahanan Indonesia.
Dalam kunjungannya ke pavilum industri pertahanan Indonesia, Sultan Brunei Darussalam didahului dengan sambutan ramah oleh empat puteri pariwisata. Selanjutnya, Sultan Brunei Darussalam dengan dipandu oleh Wamenhan Sjafrie Sjamsoeddin dan Sekjen Kemhan RI Marsdya TNI Eris Heryyanto, S.IP, MA, melihat-lihat beberapa produk alat pertahanan Indonesia.
Sejumlah produk Indonesia yang cukup menarik perhatian Sultan Brunei Darusslam antara lain Panser Anoa 6x6 dan senjata untuk perorangan produksi PT. Pindad, Kapal LPD buatan PT.PAL dan pesawat CN-235.
Keikutsertaan Indonesia melalui Kemhan RI bersama dengan BUMNIP dalam BRIDEX 2011 kali ini, diharapkan Indonesia dapat mempromosikan produk – produk industri pertahanan baik yang Alusista maupun yang non Alutsista kepada negara – negara lain khususnya di kawasan regional ASEAN.
Dalam ajang pameran industri pertahanana berskala internasional di Brunei tersebut, Indonesia memperkenalkan produk - produk industri pertahanan dari dalam negeri baik BUMN maupun swasta nasional antara lain PT. Pindad, PT. PAL, PT. Dirgantara Indonesia, PT. Dahana, PT. Len dan PT. Palindo Marine , PT.Sritex dan PT. Famatex.
Dalam event yang penting ini, Kemhan dan BUMNIP berusaha menampilkan semua prodok-produk industri pertahanan dalam negeri untuk menunjukan bahwa Indonesia sudah mulai bangkit untuk mampu dan mandiri dalam memenuhi kebutuhan peralatan pertahanan.
Sumber: DMC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar