SEOUL-(IDB) : Korea Utara tahun lalu menguji satu roket untuk membawa rudal jangkauan jauh dalam usaha yang nampaknya untuk menunjukkan kemampuan senjatanya kepada Amerika Serikat, kata satu laporan, Ahad.
Negara komunis itu melakukan uji coba mesin roket di pangkalan rudal Tongchang-ri yang baru di pantai barat Oktober lalu, kata kantor berita Korea Selatan Yonhap mengutip seorang pejabat senior Seoul.
"Kami yakin bahwa uji coba itu dilakukan dalam satu jam ketika satelit militer AS dapat mendeteksinya, bertujuan untuk menunjukkan ancaman-ancaman rudalnya," kata Yonhap yang mengutip pernyataan pejabat itu.
Gambar satelit yang diambil Januari menunjukkan Korut merampungkan satu menara peluncur di pangkalan satelit Tongchang-ri, yang lebih besar dan lebih modern ketimbang pangkalan lama Musudan-ri di pantai timur.
Korut meluncurkan rudal-rudal jangkauan jauh di Musudan-ri tahun 1998, 2006 dan 2009, mengirimkan rudal Taepodong-2 ke darat sekitar 3.200km di Pasifik April 2009.
Para pengamat mengatakan pangkalan baru di Tongchang-ri itu, yang bangunannya diperkirakan hampir rampung,dianggap sebagai satu yang penting dan penyelidikan Korut bagi satu rudal balistik antar benua (ICMB) yang mungkin dapat menyerang Amerika Serikat.
Korut mulai membangun jalur-jalur kereta api baru untuk mengangkut materi yang diperlukan untuk merampungkan pangkalan baru itu, kata pejabat itu yang dikutip Yonhap dan menambahkan Seoul melihat tidak ada tanda-tanda segera bahwa Korut akan meluncrkan rudal-radal jangkauan jauh di lokasi itu.
Intelijen Seoul yakin bahwa rudal Taepodong-2, yang memiliki jangkauan tembak sekitar 6.700km dapat mencapai pantai barat AS dalam sekitar 20 menit jika berhasil diluncukan dari pangkalan baru itu, kata Yonhap.
Negara komunis itu melakukan uji coba mesin roket di pangkalan rudal Tongchang-ri yang baru di pantai barat Oktober lalu, kata kantor berita Korea Selatan Yonhap mengutip seorang pejabat senior Seoul.
"Kami yakin bahwa uji coba itu dilakukan dalam satu jam ketika satelit militer AS dapat mendeteksinya, bertujuan untuk menunjukkan ancaman-ancaman rudalnya," kata Yonhap yang mengutip pernyataan pejabat itu.
Gambar satelit yang diambil Januari menunjukkan Korut merampungkan satu menara peluncur di pangkalan satelit Tongchang-ri, yang lebih besar dan lebih modern ketimbang pangkalan lama Musudan-ri di pantai timur.
Korut meluncurkan rudal-rudal jangkauan jauh di Musudan-ri tahun 1998, 2006 dan 2009, mengirimkan rudal Taepodong-2 ke darat sekitar 3.200km di Pasifik April 2009.
Para pengamat mengatakan pangkalan baru di Tongchang-ri itu, yang bangunannya diperkirakan hampir rampung,dianggap sebagai satu yang penting dan penyelidikan Korut bagi satu rudal balistik antar benua (ICMB) yang mungkin dapat menyerang Amerika Serikat.
Korut mulai membangun jalur-jalur kereta api baru untuk mengangkut materi yang diperlukan untuk merampungkan pangkalan baru itu, kata pejabat itu yang dikutip Yonhap dan menambahkan Seoul melihat tidak ada tanda-tanda segera bahwa Korut akan meluncrkan rudal-radal jangkauan jauh di lokasi itu.
Intelijen Seoul yakin bahwa rudal Taepodong-2, yang memiliki jangkauan tembak sekitar 6.700km dapat mencapai pantai barat AS dalam sekitar 20 menit jika berhasil diluncukan dari pangkalan baru itu, kata Yonhap.
Sumber: Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar