Presiden Republik Islam Iran Mahmoud Ahmadinejad |
"Mereka menyatakan ingin mewujudkan Timur Tengah baru dan lebih besar di bawah dominasi AS dan Zionis. Namun, saya katakan kepada mereka bahwa Timur Tengah baru dan lebih besar akan terbentuk tanpa kehadiran AS dan Israel," tegas Ahmadinejad dalam pidatonya di tengah kerumunan besar warga kota Sanandaj, ibukota Provinsi barat Kurdistan, pada hari Rabu (19/4).
Dia menambahkan bahwa musuh sedang mencoba untuk mengobarkan perang antara pemerintah dan rakyat serta berupaya menciptakan konflik etnis melalui tipu daya. Ditandaskannya, dalam beberapa tahun terakhir, negara-negara regional telah menyadari bahwa Amerika Serikat dan Zionis merupakan musuh utama mereka.
Ahmadinejad mencatat bahwa AS dan sekutunya berniat untuk menginjak-injak hak-hak sah negara-negara regional demi mendukung kepentingan ilegal mereka sendiri.
"Saya ingin mengatakan bahwa kekuatan arogan berada dalam kekeliruan. Kali ini, negara-negara regional akan menggagalkan semua rencana jahat mereka melalui persatuan, kewaspadaan dan iman," tandas Ahmadinejad.
Ia menegaskan, kawasan Timur Tengah, Afrika Utara dan seluruh dunia akan menyingkirkan kekuatan angkuh.
"Kekuatan arogan mencoba untuk menipu bangsa-bangsa. Mereka menekan bangsa Iran agar merelakan hak-hak legalnya, tetapi perlawanan dan keteguhan bangsa ini telah mengalahkan arogansi Barat," tutup Ahmadinejad.
Sumber: Irib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar