Helikopter Super Puma PT.DI pesanan Korea Selatan |
JAKARTA-(IDB): PT. Dirgantara Indonesia akan mengirim empat unit helikopter ke Korea Selatan tahun ini. Direktur Aerostruktur PT. Dirgantara Indonesia Andi Alisjahbana mengatakan empat helikopter jenis maritime patrol itu dipesan oleh institusi Korean Coast Guard sebagai sarana penjagaan laut.
"Dalam dua bulan ini akan selesai dan kami kirim ke sana," katanya di Jakarta, Kamis (7/4). Andi mengatakan pengembangan pesawat helikopter ini dimulai sejak 1,5 tahun yang lalu. Nilai keempat pesawat mencapai US$100 juta atau Rp 900 miliar.
Kelebihan dari helikopter ini menurutnya dilengkapi dengan radar dan kamera yang lebih besar dibanding yang terdapat di helikopter yang sama di kelasnya. Helikopter ini juga dilengkapi dengan kemampuan membawa dan melepaskan perahu karet di tengah laut untuk tindakan penyelamatan kecelakaan di laut.
Sebelumnya PT. DI memproduksi pesawat militer jenis Casa 21200 pesanan Vietnam. Ini menurutnya adalah pesanan pertama dari Vietnam. Sebelumnya PT. DI juga memproduksi pesawat-pesawat untuk Malaysia, Cina dan Brunei Darussalam.
Andi mengatakan, setelah memenuhi pesanan Korea Selatan, tiga helikopter lain jenis maritime patrol akan kembali diproduksi. Kali ini pemesannya TNI Angkatan Laut dan diperkirakan akan rampung tahun depan.
Kelebihan dari helikopter ini menurutnya dilengkapi dengan radar dan kamera yang lebih besar dibanding yang terdapat di helikopter yang sama di kelasnya. Helikopter ini juga dilengkapi dengan kemampuan membawa dan melepaskan perahu karet di tengah laut untuk tindakan penyelamatan kecelakaan di laut.
Sebelumnya PT. DI memproduksi pesawat militer jenis Casa 21200 pesanan Vietnam. Ini menurutnya adalah pesanan pertama dari Vietnam. Sebelumnya PT. DI juga memproduksi pesawat-pesawat untuk Malaysia, Cina dan Brunei Darussalam.
Andi mengatakan, setelah memenuhi pesanan Korea Selatan, tiga helikopter lain jenis maritime patrol akan kembali diproduksi. Kali ini pemesannya TNI Angkatan Laut dan diperkirakan akan rampung tahun depan.
Sumber: Tempo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar