JAKARTA-(IDB): Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengaku optimistis Indonesia bisa mendamaikan dua negara ASEAN yang tengah berseteru, Thailand dan Kamboja.
Pertemuan Komite Perbatasan Bersama (GBC) di Bogor, pada 7-8 April mendatang diyakini bakal menghasilkan sesuatu yang positif.
"Persiapan masih berjalan sesuai jadwal. Saya kira pihak Thailand dan Kamboja, mereka tetap ingin mengadakan pertemuan. Saya tidak pesimistis (mendamaikan kedua negara)," kata Marty di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (31/3).
Sebelumnya sempat beredar kabar Thailand tidak akan mengirimkan perwakilannya karena Menteri Pertahanan Prawit Wongsuwon berulangkali menolak menghadiri GBC.
Namun, Thailand tidak bisa mengelak lagi untuk hadir karena sudah sepakat dengan Dewan Keamanan PBB dan Indonesia selaku Ketua ASEAN 2011.
Isu perbatasan kedua negara kembali memanas akhir tahun lalu, setelah tujuh warga Thailand ditangkap otoritas Kamboja karena dinilai memasuki wilayahnya yakni daerah sekitar Candi Preah Vi Hear secara ilegal.
Situasi yang semula adem ayam kian memanas karena militer kedua negara diturunkan di daerah perbatasan.
Pertemuan Komite Perbatasan Bersama (GBC) di Bogor, pada 7-8 April mendatang diyakini bakal menghasilkan sesuatu yang positif.
"Persiapan masih berjalan sesuai jadwal. Saya kira pihak Thailand dan Kamboja, mereka tetap ingin mengadakan pertemuan. Saya tidak pesimistis (mendamaikan kedua negara)," kata Marty di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (31/3).
Sebelumnya sempat beredar kabar Thailand tidak akan mengirimkan perwakilannya karena Menteri Pertahanan Prawit Wongsuwon berulangkali menolak menghadiri GBC.
Namun, Thailand tidak bisa mengelak lagi untuk hadir karena sudah sepakat dengan Dewan Keamanan PBB dan Indonesia selaku Ketua ASEAN 2011.
Isu perbatasan kedua negara kembali memanas akhir tahun lalu, setelah tujuh warga Thailand ditangkap otoritas Kamboja karena dinilai memasuki wilayahnya yakni daerah sekitar Candi Preah Vi Hear secara ilegal.
Situasi yang semula adem ayam kian memanas karena militer kedua negara diturunkan di daerah perbatasan.
Sumber: Media Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar