tag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post3964532992444863611..comments2024-03-13T14:56:15.199+07:00Comments on Indo Defense Blog: Nasib Pengadaan MBT Leopard KedepanUnknownnoreply@blogger.comBlogger5125tag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post-31480876317397973282014-08-20T11:23:57.901+07:002014-08-20T11:23:57.901+07:00Saya Pendukung Jokowo JK dari Sul Sel dan pengagum...Saya Pendukung Jokowo JK dari Sul Sel dan pengagum Militer. Sy sgt tdk setuju dan kecewa dgn pernyataan Pak Jokowo wkt debat. Tp sy menganggap itu hanya bisikan dr tim sukses yg ingin menarik hati rakyat yg buta ttg militer. Semoga sj Pak Jokowi lbh membuka pintu kepada para Jenderal2 dan Akademisi dlm pengambilan keputusan Militer. Bravo TNI !!<br /><br />*Ayam Jantan dari TimurAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/03333774093075026182noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post-84816253631313207742014-08-18T23:09:05.498+07:002014-08-18T23:09:05.498+07:00Saya juga setuju...perbanyak MBT buat TNI...(LEOPA...Saya juga setuju...perbanyak MBT buat TNI...(LEOPARD) walau pun tank leopard tudak cocok bagi indonesia dana akan merusak jalan indonesia..<br />Nah kalau terjadi perang yang sesungguhnya apa kita masih berfikiran kalau kita takut jalan kita rusak.. tentunya tidak bukan.. banyak negara lain yang sama kondisi alamnya seperti indonesia. Bahkan singapura yang negara yang tak lebih besar dari kota surabayaa ajha memiliki bnyak tank yang sejenis dngan tank leopard.. meski saya mendukung jokowi.. dalan dalan hal ini jokowi salah.. dan mudah2an jokowi tidak mengikuti orang2 yang tak tau apa2 tentang hal ini. Atau terkesan ngawur... INGAT NKRI HARGA MATI.. MUSUH TIDAK DATANG DARI JAUH MELAINKAN NEGARA SERUMPUN KITA..panji hitamhttps://www.blogger.com/profile/05063066436403985760noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post-49750307212274891292014-08-18T19:07:21.228+07:002014-08-18T19:07:21.228+07:00Pernyataan Brigjen Sisriadi sudah benar secara Ilm...Pernyataan Brigjen Sisriadi sudah benar secara Ilmu Fisika, khususnya Ilmu Pesawat (istilah "Pesawat" yang dimaksud di sini adalah Ilmu Gaya). Beban berat dari mobil Toyata Kijang per satuan luas (cm2 atau m2) itu memang lebih besar dari beban berat per satuan luas yang dimiliki oleh tank Leopard (dan tank yang lain, tentunya), karena beban beratnya didistribusikan secara merata sepanjang roda yang berjumlah 14 dan rantainya. <br />Sebagai pengagum Jokowi, saya sangat menyayangkan pernyataan Jokowi dalam acara debat capres di televisi nasional y l. yang tidak didasarkan pada science. Terus terang Jokowi dalam hal ini berbicara "NGAWUR". Bagaimana pun dengan dalih apa pun dia salah. Jangan sampai Jokowi itu menelan mentah bisika dari orang orangnya yang seakan-akan bisa dipercaya padahal memberikan masukan data yang menjegal dia. Semoga tidak terulang lagi, sebab Dia sebagai calon Presiden akan menghadapi pakar ahli Fisika di negeri tercinta ini termasuk pelajar dan mahasiswa yang ahli dalam bidangnya (fisika).Wong Jowohttps://www.blogger.com/profile/08307077851578938652noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post-91914449686259756172014-08-18T14:22:46.260+07:002014-08-18T14:22:46.260+07:00Dalam peperangan biasanya sebelum darat dikuasai b...Dalam peperangan biasanya sebelum darat dikuasai belum dikatakan menang dan perang terakhir adalah perang darat.kecuali di Nuklir. Lihat waktu Amerika menginfasi Irak yang menentukan menang dalam peperangan adalah perang darat. Pengadaan tank Leopard sudah tepat, apalagi kondisi real saat ini dimana negara sebelah selalu bikin ulah dan menurut berita mereka sudah memparkir tank MBT di perbatasan, Untuk itu apa sudah bagus dan sudah dikaji harus dipertahankan dan ditingkatkan bukan dikaji ulang apalagi dihentikan.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/09664502354355625132noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2470875514463182324.post-35591615737942632292014-08-18T13:45:01.719+07:002014-08-18T13:45:01.719+07:00"Jadi, Leopard tidak merusak jalan. Pernyataa..."Jadi, Leopard tidak merusak jalan. Pernyataan saya ini jangan dikonfrontasi dengan presiden baru, yang mungkin ada pembisik. Pembelian tank kelas berat ini sudah dikaji Batalyon Kavaleri TNI AD sejak pangkat saya masih Letkol," kata Sisriadi dalam acara halalbihalal bersama wartawan di Jakarta, Minggu (17/8). Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/17428364207724101423noreply@blogger.com