SURABAYA-(IDB) : Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Siswoyo Hari Santoso melakukan
inspeksi kesiapan sekaligus melepas keberangkatan Satuan Tugas Marinir
Ambalat XVII di lapangan apel Batalyon Infanteri-5 Marinir, Ujung,
Surabaya, Kamis, (26/9/2013).
Didepan
prajurit yang tergabung dalam Satgasmar Ambalat XVII, orang nomor satu
dijajaran Pasmar-1 tersebut mengatakan untuk kesekian kalinya Pasmar-1
mendapatkan kehormatan dari negara dengan memberangkatkan
prajurit-prajurit terpilihnya untuk melaksanakan tugas mulia
mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia di wilayah
Kalimantan Timur, yaitu di perbatasan pulau Sebatik yang tergabung dalam
satuan tugas pengamanan perbatasan dibawah kendali operasi Guspurlatim.
Di
daerah pulau Sebatik, lanjutnya, terdapat batas wilayah antara Negara
Kesatuan Republik Indonesia dengan negara Malaysia, yang mana batas
wilayah tersebut mempunyai nilai yang sangat strategis terhadap
penentuan batas wilayah kedaulatan kedua negara.
Dengan kesiapan prajurit yang tergabung dalam Satgasmar Ambalat XVII, Komandan
Pasmar-1 Marinir berkeyakinan bahwa seluruh anggota Satgas mampu
melaksanakan tugas menjaga nama baik Korps Marinir dalam mengemban tugas
negara di daerah penugasan pulau sebatik Kalimantan Timur demi keutuhan
wilayah NKRI.
“Tugas
kalian yang paling berat yaitu mengatasi kejenuhan dan mengatasi hawa
nafsu, itulah musuh yang paling berat yang kalian hadapi, namun saya
yakin prajurit-prajurit yang tergabung dalam Satgasmar Ambalat XVII
mampu melaksanakan tugas-tugas dengan baik,” tegasnya.
Dalam
kesempatan tersebut Komandan pasmar-1 mengharapkan kepada seluruh
anggota satgas agar menjauhi perselisihan dengan masyarakat, selain itu
juga bisa menjadi bagian dari masyarakat dan mencari nilai-nilai
kearifan budaya lokal sehingga kehadiran Satgasmar Ambalat XVII bisa
diterima masyarakat, dan yang tidak kalah pentingnya yaitu agar selalu
menjalin kerjasama dengan satuan tugas yang lain seperti Polri, TNI dan
masyarakat.
Sementara
itu, Komandan Satgasmar Ambalat XVII Kapten Marinir Ahmad Fauzi
mengatakan sebelum berangkat ke daerah penugasan, Satgasmar Ambalat XVII
telah menerima pembekalan-pembekalan tentang kondisi geografi dan
demografi, pengetahuan keimigrasian, pengetahuan hukum HAM dan
Humaniter, pengetahuan hukum laut internasional, situasi keamanan saat
ini di daerah perbatasan dan pengetahuan agama, adat istiadat serta
bahasa yang dipakai masyarakat pulau Sebatik, selain itu juga telah
melaksanakan latihan Pra Tugas di Pusat Latihan Tempur TNI AL Grati
Pasuruan.
Personel
Satgasmar Ambalat XVII, lanjutnya, selama enam bulan didaerah penugasan
akan menempati beberapa pos yaitu Sei Pancang, Sei Taiwan, Balansiku,
Sei Bajau, Tembaring dan Bambangan.
Turut
hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Staf Pasmar-1 Kolonel Marinir
Bambang Suryo Aji, Danbrigif-1 Mar Kolonel Marinir Markos, Danmenkav-1
Mar Kolonel Marinir Sarjito, Danmenbanpur-1 Mar Kolonel Marinir Nurri A.
Djatmika, Danmenart-1 Mar Kolonel Marinir M. Nadir, para Asisten
Pasmar-1 dan perwira dijajaran Pasmar-1.
Sumber : Kormar