SURABAYA-(IDB) : Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur
(Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Agung Pramono, S.H, M.Hum menyambut
kedatangan KRI Sultan Hasanuddin (SHN)-366 setelah kapal tersebut
selesai mengemban misi perdamaian dunia PBB di perairanLebanon sebagai
Satgas Maritim TNI Konga XXVIII.D UNIFIL (United Nation Interm Force
In Lebanon) 2012 di Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya, Senin (14/1) .
Penyambutan KRI SHN-366 tersebut
dihadiri Kepala Staf Koarmatim Laksamana Pertama TNI Darwanto, S.H,
M.A.P, pejabat teras jajaran Koarmatim, para Kasatker Koarmatim, ibu-ibu
Pengurus Daerah Jalasenastri Armatim dan para keluarga ABK KRI SHN-366.
KRI Sultan Hasanuddin-366 dari jenis
Sigma Klas Korvet Belanda yang masuk jajaran Satuan Kapal Eskorta
Komando Armada RI Kawasan Timur (Satkor Koarmatim) ini, adalah yang ke
empat kalinya ikut andil mengemban misi perdamaian dunia dalam Satuan
Tugas (satgas) Maritime Task Force (MTF) Konga XXVIII.D/ Unifil.
Sebelumnya, tugas kemanusiaan ini dilakukan oleh KRI Sultan Iskandar
Muda-367. Kapal perang Indonesia ini dalam mengemban tugasnya telah
bergabung dengan kapal perang angkatan laut negara lainnya yang
tergabung dalam Gugus Tugas MTF.
Kapal perang yang di Komandani Letkol
Laut (P) Dato Rusman ini, telah bertugas selama sekitar 9 bulan dalam
mengemban misi PBB tersebut. Rute yang dilewati selama pelayaran dari
Lebanon menuju Surabaya, yaitu Beirut-Port
Said-Salalah-Colombo-Belawan-Jakarta-Surabaya. KRI Sultan Hasanuddin-366
dalam tugasnya membawa 1 buah helikopter BO-105 dengan jumlah personel
keseluruhan 105 orang, dengan rincian ABK 94 orang, pilot dan Crew Heli 7
orang, dokter 1 orang, Kopaska 1 orang, perwira penerangan 1 orang, dan
perwira intelijen 1 orang.
Selama dalam penugasan Satgas MTF/UNIFIL ini banyak prestasi yang ditorehkan KRI SHN-366 selama 19 kali ontask, antara
lain telah berhasil melaksanakan hailing sebanyak 686 kontak kapal
permukaan dan melaksanakan monitor military air activity sebanyak 135
kontak pesawat militer. Selain itu, bertindak sebagai MIO Commander
sebanyak 13 kali, sebagai Anti Air Warfare Coordinator 21 kali dan
sebagai Hello Element Control sebanyak 18 kali.
Pengakuan keberhasilan yang dicapai oleh
KRI SHN-366 dalam menjalankan misi perdamaian di wilayah perairan
Lebanon ini ditunjukkan dalam bentuk penghargaan yang diberikan
Pemerintah Lebanon melalui Lebanesse Armed Force Navy (LAF-Navy).
Penghargaan itu berupa Valour Medale yang diserahkan langsung oleh
Commander in Chief of LAF-Navy Colonel Joseph Gadban kepada Komandan KRI
SHN-366 selaku Komandan Satgas Maritim TNI Konga XXVIII-D/UNIFIL 2012.
Dalam sambutan Pangarmatim Laksamana
Muda TNI Agung Pramono, S.H, M.Hum diantaranya mengatakan, bahwa acara
penyambutan ini merupakan perwujudan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas keberhasilan Komandan dan prajurit KRI Sultan Hasanuddin-366
dalam melaksanakan tugas misi perdamaian PBB yang tergabung dalam
Maritime Task Force TNI Konga XXVIII-D/UNIFIL, sehingga saat ini dapat
kembali bersama ditengah-tengah kita semua dalam kondisi sehat dan
selamat, tanpa adanya kerugian personel maupun material.
“Pada kesempatan yang berbahagia ini,
atas nama keluarga besar Koarmatim dengan penuh rasa bangga saya
menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat kembali ke Tanah Air
kepada Komandan dan prajurit KRI Sultan Hasanuddin-366,”kata
Pangarmatim.